6 Tips Hemat "Backpacker"-an ke Malang
06.49 |
|
MALANG, KOMPAS.com - Melakukan perjalanan wisata ke
kota-kota di Indonesia saat ini bisa menjadi pilihan jika ingin menghabiskan
waktu libur akhir pekan yang cukup singkat. Salah satu tujuan yang bisa menjadi
daftar utama adalah perjalanan hemat ke Kota Malang, Jawa Timur.
Sebelum
memutuskan berwisata ke Kota Apel ini, simak beberapa tips yang dapat Anda
pertimbangkan.
Pertama, tentukan waktu yang tepat. Jika Anda memilih waktu liburan
panjang atau berdekatan dengan libur anak sekolah, Anda harus siap dengan
risiko kenaikan harga tiket transportasi, sewa penginapan, dan tiket masuk
obyek wisata untuk waktu high season yang lebih mahal daripada hari biasa.
Lebih baik rencanakan liburan di waktu low season.
Kedua, bagi Anda yang ingin menekan biaya yang dikeluarkan untuk
transportasi, silakan pilih moda transportasi yang nyaman dan murah lewat
darat. Misalnya, dari wilayah Jawa bagian Barat Anda bisa memilih bus dan
kereta api untuk perjalanan ke Malang.
Salah
satu transportasi yang bisa menjadi pilihan Anda adalah kereta kelas ekonomi
Matarmaja dari Jakarta tujuan Malang dengan harga tiket sekitar Rp 115.000.
Atau pilihan kereta kelas ekonomi AC yaitu Malioboro Ekspres dari
Yogyakarta ke Malang dengan tiket sekitar Rp 140.000. Usahakan memesan tiket
sejak jauh-jauh hari karena Anda akan lebih memiliki kesempatan untuk
mendapatkan tiket dengan harga paling murah.
Ketiga, Anda bisa memilih homestay atau kost harian untuk menginap
di Malang. Harga yang ditawarkan untuk fasilitas menginap sangat terjangkau,
mulai dari Rp 80.000 hingga Rp 150.000 per malam.
Meskipun
fasilitas yang diberikan hanya sebatas tempat tidur dan kamar mandi, kebersihan
penginapan sangat sepadan dengan harga yang ditawarkan. Beberapa kost
harian murah bisa ditemukan di sekitar Jalan Bunga Kopi, Jalan Simpang Borobudur,
maupun kawasan sekitar kampus di pusat kota Malang.
Di Kota Malang, Jawa Timur, terdapat dua stasiun besar yaitu Stasiun Malang Kota Lama dan Stasiun Malang Kota Baru. |
Keempat, pilihlah moda transportasi yang praktis untuk berkeliling di kota Malang. Anda bisa menggunakan angkot atau memilih untuk rental motor harian. Salah satu keuntungan sewa motor adalah Anda bisa berkeliling dengan bebas dan praktis karena jarang terjebak macet. Hanya dengan harga sekitar Rp 50.000, Anda bisa menyewa motor selama 24 jam. Jika takut tersesat karena tidak mengerti jalan, manfaatkan aplikasi GPS di smartphone Anda.
Kelima, kunjungi landmark atau tempat wisata di Malang yang murah
meriah. Beberapa tempat wisata bahkan gratis untuk dikunjungi, misalnya
Alun-Alun Kota Malang, Alun-Alun Batu yang terkenal akan kuliner Ketan, Pasar
Apung di sekitar Museum Angkut, Patung Singo Arema di depan Stasiun Malang, dan
lain sebagainya.
Keenam, saat berwisata ke Malang, selain melakukan penghematan
biaya Anda juga harus mempertimbangkan pengelolaan waktu. Sebelum perjalanan,
silakan atur waktu wisata Anda agar efektif dan efisien. Misalnya, jika hari
pertama Anda ingin menyasar tempat wisata di Kota Malang, di hari kedua Anda
bisa berkeliling di Kota Batu sesuai dengan jadwal yang Anda buat sebelumnya.
Sumber : http://travel.kompas.com/read/2015/06/18/112600827/6.Tips.Hemat.Backpacker.-an.ke.Malang.
0 komentar:
Posting Komentar